Konjen Jepang Medan Bantu Pembangunan Gedung Sekolah di Sumut

<br> <h2 class="contentheading"> <a class="contentpagetitle" href="http://www.halojepang.com/kerjasamakebijakan/7598-konjen"> </a> </h2> <div class="articleinfo"> <span class="createdate"> Senin, 18 November 2013 00:38 </span> </div> <div class="buttonheading"> </div> <br> <span style="font-size: small;">(Sumatera Utara) Pemerintah Jepang melalui Konsulat Jenderal Jepang di Medan memberikan bantuan pendidikan senilai $172,254 untuk membangun serta merenovasi gedung sekolah di Sumatera Utara guna meningkatkan sarana pendidikan.</span><br> <span style="font-size: small;"><br></span> <span style="font-size: small;">Dana hibah ini merupakan bagian dari program Grant Assistance for Grassroots Human Security Projects untuk tahun anggaran 2013 tahap pertama yang diberikan kepada dua sekolah, yakni MTs Al Washliyah Kolam di Kecamatan Deli Serdang sebesar  $88,678 AS atau setara dengan Rp975 juta dan Yayasan Pendidikan Al-Fityah di Kecamatan Binjai Barat sebesar $83,576 AS atau setara dengan Rp919 juta.</span><br> <span style="font-size: small;"></span><br>

News Konjen Jepang Medan Bantu Pembangunan Gedung Sekolah di Sumut

Senin, 18 November 2013 00:38 (Sumatera Utara) Pemerintah Jepang melalui Konsulat Jenderal Jepang di Medan memberikan b...

Read more »

Dimana Ada Kemauan Disitu Pasti Ada Jalan dan Jangan Pernah Berputus Asa

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiRTd-RN8JOOhfK0FKofKJm1_69Z_LvuoMI2uOP87v4eQHmyqHWvmR1uIF8UzknLKQ3eKkk5qgvMHmediiDBF2VTuZ4VTgosmOHT7hqLqC7aG64rwUv2FHFl0-p9i305bog6iI2dtHu2k/s1600/Bisa.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgiRTd-RN8JOOhfK0FKofKJm1_69Z_LvuoMI2uOP87v4eQHmyqHWvmR1uIF8UzknLKQ3eKkk5qgvMHmediiDBF2VTuZ4VTgosmOHT7hqLqC7aG64rwUv2FHFl0-p9i305bog6iI2dtHu2k/s1600/Bisa.jpg" width="181"></a></div> <h2> <b>Ketika dirimu menghadapi berbagai macam kegagalan janganlah pernah berputus asa, karena berputus asa itu adalah sifat orang-orang yang cengeng. Ketika dirimu merasa dunia tak berpihak kepadamu, maka ingatlah bahwa Allah, Tuhan pemilik Alam Semesta ini masih berpihak kepadamu. </b></h2> <h2> </h2> Jangan bersedih hati wahai saudaraku, teruslah berjuang walau rintangan banyak menghadang. Jangan cepat menyerah dan teruslah berjuang. Perabaiki apa yang kurang dan perbanyak instropeksi diri. <br>

News Dimana Ada Kemauan Disitu Pasti Ada Jalan dan Jangan Pernah Berputus Asa

Ketika dirimu menghadapi berbagai macam kegagalan janganlah pernah berputus asa, karena berputus asa itu adalah sifat orang-orang yang ...

Read more »

Tradisi Meniup Terompet di Tahun Baru

<span style="background-color: #cccccc;"></span><br> <h3 class="post-title entry-title" itemprop="name"> </h3> <div class="post-header"> </div> <div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQhCa89RVkHTIFpS21pRbCmrpyWKrV79upUUCq4LJjXlPYVqZAKW2Bl5PHQFAUKh6HBenN3qf4mD09KDFvz4CNe44OD2vD8J2PIuqit5NcwaEC4qD3JO5xOkqOYYQ17ZihguHMPzyFjVk/s1600/Terompet.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgQhCa89RVkHTIFpS21pRbCmrpyWKrV79upUUCq4LJjXlPYVqZAKW2Bl5PHQFAUKh6HBenN3qf4mD09KDFvz4CNe44OD2vD8J2PIuqit5NcwaEC4qD3JO5xOkqOYYQ17ZihguHMPzyFjVk/s1600/Terompet.jpg" width="200"></a></div> <span style="background-color: white;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="font-size: 13px; line-height: 18px;">Tradisi meniup terompet ini pada mulanya merupakan cara orang-orang kuno untuk mengusir setan.</span></span></span><br> <span style="background-color: white;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span style="font-size: 13px; line-height: 18px;">Orang-orang Yahudi belakangan melakukan hal itu sebagai kegiatan ritual yang dimaknai sebagai</span></span></span><br> <span style="background-color: white;"><span style="font-family: "georgia" , "times new roman" , serif;"><span class="text_exposed_show" style="display: inline; font-size: 13px; line-height: 18px;">gambaran ketika Tuhan menghancurkan dunia. Mereka melakukan ritual meniup terompet ini pada waktu perayaan tahun baru Yahudi, Rosh Hashanah, yang berarti "Hari Raya Terompet", yang biasa jatuh pada bulan September atau Oktober. Bentuk terompet yang melengkung melambangkan tanduk domba yang dikorbankan<br>dalam peristiwa pengorbanan Isaac (Nabi Ishaq dalam tradisi Muslim). Hal ini sangat berbeda dengan<br>ajaran Islam yang menetapkan bahwa Nabi Ismail-lah, saudara Nabi Ishaq, yang diminta Allah untuk<br>dikorbankan.</span></span></span><br>

News Tradisi Meniup Terompet di Tahun Baru

Tradisi meniup terompet ini pada mulanya merupakan cara orang-orang kuno untuk mengusir setan. Orang-orang Yahudi belakangan melakuk...

Read more »

Jangan Hanya Menunggu Tapi Lakukanlah

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;"> <a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhg5NoNrSxd8hImeWU0Wdb_lwIQNjO4S_yQ2PTaJ-ROfCRqUv7bAhOjb29rx4Jf14JqcJNpbkgbb4suRos6_6cB_GeL4k6USBkMdAby50rmUmJilzDWxs2lWxgf5aWEs8jtOlUouG1zVUg/s1600/tunggu.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="200" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhg5NoNrSxd8hImeWU0Wdb_lwIQNjO4S_yQ2PTaJ-ROfCRqUv7bAhOjb29rx4Jf14JqcJNpbkgbb4suRos6_6cB_GeL4k6USBkMdAby50rmUmJilzDWxs2lWxgf5aWEs8jtOlUouG1zVUg/s1600/tunggu.jpg" width="200"></a></div> <h2> Sebuah negeri dilanda bencana kelaparan. Tanah kering dan tumbuhan mati. Karena kurang makan dan susah minum hewan-hewanpun mulai pada mati bergelimpangan. Melihat bencana ini raja mengintruksikan agar masing-masing warganya mengisi sebuah panci besar yang diletakkan di tengah-tengah ibu kota kerajaan.</h2> Aneh…<br> Ya, solusi yang aneh.<br> Para pasukan kerajaan pun menyebar ke segenap penjuru negeri untuk menyampaikan intruksi raja itu. Dan sebuah panci raksasa sudah bertengger di tengah-tengah negeri. Setiap warga diperintahkan untuk menuangkan segelas SUSU di dalam panci itu.<br> “Semua warga harus melaksanakan perintah ini demi mengatasi krisis negeri kita dari kemusnahan secara pelahan. Barangsiapa melanggar atau tidak melaksanakan maka dia akan merasakan akibat pembangkangannya,” kata seorang prajurit menyampaikan ‘woro-woro’ kerajaan dengan nafas yang ngos-ngosan Senin Kamis karena kehausan.<br> “Tapi ada syaratnya..” lanjutnya.<br> “Setiap orang yang menuangkan air SUSU hendaknya melakukannya sendiri dan tanpa diketahui orang lain. Dia harus memastikan bahwa tidak ada seorangpun yang melihatnya.”<br> Wah, aneh lagi… pikir setiap warga.<br>

News Jangan Hanya Menunggu Tapi Lakukanlah

Sebuah negeri dilanda bencana kelaparan. Tanah kering dan tumbuhan mati. Karena kurang makan dan susah minum hewan-hewanpun mulai pada m...

Read more »